Nyatanya cita-citamu telah menjadi nyata
Mati muda
  
Mati mudah
  
Tanpa raut resah terlilit masalah 
  
Pergi mengabu dalam raut muka tertawa
  
Adalah begitu indah 
  
Teman, sahabat, saudarku, sohib, mas bro
  
Neraka nyatalah indah untumu 
  
Sebab surga bagimu sekumpulan bidah
  
Yang membuatmu selalu dihimpit resah
  
Ketika makelar surga  mewarta berita kehendak tuhan atas bencana yang terjadi
  
Nyatalah kini selepas deportasi paksa
  
Tuhan bisa kau tantang langsung 
  
  
(Dalam Suasana Duka CIta, Dengan Tawa Yang Seadanya, AKU UCAPKAN TURUT BERBANGGA HATI KAMU MATI MUDA)