01 Juli 2011

Sekolah itu masih ada
Nampak bagus luarnya
Tanpa pohon jambu juga sumur didepannya
Sekolah itu sekolah kita dulu
Tempat para begundal cilik menimba ilmu
Apa masih ingat kawan
Sewaktu dulu datang pagi
Pintu belum dibuka
Lewat warung mang uyun beli permen satu
Nerobos masuk
Lalu satu-satu bangku kita pukuli
Bernyanyi lagu-lagu ska yang memang tenar waktu itu
Celana pendek diatas lutut dengan dasi merah juga topi
Dua puluh dua tahun yang lalu kawan
Ketika kita masih mencuri-curi sempat
Mengintip isi rok teman perempuan dalam kelas
Dan kini apa masih ingat kawan
Ketika UN tiba
Bapak guru yang telah tiada kini
Mengatur si jawara kelas ahli IPS dan matematika ]
Menyebar jawaban ke penjuru kelas
Dan hasilnya kawan kita lulus semua dengan hasil murni
Ketika nem empat puluh tak lagi musim
Tegang menanti pengumuman siapa lolos masuk smp negeri favorit orang tua
Lalu Apa tidak kangen suasana tegang
Tawuran pertama sebelum smp
Antara tiga sekolah
Apa tak keren rasanya dulu
Tiap upacara seringkali salah ucap
Apa juga tak lebih kangen suasana keliling kampong naik sepedah
Bekejaran di kuburan
Pura-pura kesurupan dalam kelas
Kawan aku ingat sewaktu sore
Ada yang berak dicelana
Dan kawan kerja baktilah kita semua
Haha kawan kenangan demi kenangan hilir mudik dalam kepala
Selepas siang tadi aku melintas depan sekolah kita

(TAUN DEPAN MARI BERKUMPUL BAWA MIMPI LAMA TUANGKAN DAN LARUTKAN DALAM REUNI)