Pria Alakadarnya
Karena Setiap Gelap Adalah Warna Utuk Semangkuk Mimpi Diatas Bantal
Daftar Menu
Beranda
Tentang Penulis
Entri Populer
Cara Mudah Mengimpor Nomor Ijazah dari Web e-Ijazah(Nomor, Nama, NISN, dll)
File ijazah hasil unduhan dari website e-Ijazah Kemdikbud https://ijazah.data.kemdikbud.go.id/ biasanya berbentuk PDF, satu file isi b...
Merdeka 100 Persen: Refleksi Tan Malaka, Kesenjangan Pendidikan, dan Perayaan Kemerdekaan 2024
Tan Malaka, tokoh revolusioner yang tak pernah lelah memperjuangkan kemerdekaan sejati, mendefinisikan kemerdekaan bukan hanya sebagai kebeb...
ANBK dan Kesenjangan Digital: Mengurai Patologi Sosial dalam Perspektif Anomi Durkheim
Penerapan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di Indonesia diharapkan menjadi langkah maju dalam memodernisasi pendidikan, dengan tuju...
Efisiensi, Pelita Palsu di Lorong Gelap Keadilan Sosial
“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.” Pramoedya Ananta ...
Perempuan Mandiri: Menantang Patriarki dan Mengukir Identitas Baru
Di tengah konstruksi sosial yang sering kali menyudutkan perempuan yang berstatus sebagai perempuan mandiri setelah kehilangan pasangan, kit...
Aroma yang Tidak Pernah Pergi
Ada sesuatu yang tak terjelaskan dari parfum. Sebuah keajaiban dalam cairan bening yang terkunci dalam botol kaca kecil. Setiap tetesnya, se...
Cinta: Sekedar Gesekan Daging atau Dialog Jiwa yang Gagal Dipahami?
Dalam wacana sosial yang dominan, cinta sering kali direduksi menjadi medium penyaluran hasrat seksual. Narasi ini tidak hanya terbatas pa...
Tuhan, Berpihaklah pada yang Netral!
Kita hidup di dunia yang penuh ketidakadilan, tapi anehnya, di banyak tempat, agama justru sibuk membela status quo. Para pemuka...
Kami Tak Nakal, Hanya Terlalu Ingin Tahu
Kenakalan kami terbatas, tapi kreatif. Kami bukan anak nakal dalam arti kriminal; kami hanya terlalu cerdas untuk duduk diam, da...
Maulid Nabi, Tauhid Sosial, dan Pendidikan Zaman Now
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momen penting bagi umat Islam untuk mengenang kelahiran Rasulullah dan menghayati ajaran-ajara...
Arsip Blog
►
2011
(85)
►
Mei
(26)
►
Juni
(25)
►
Juli
(13)
►
Agustus
(4)
►
September
(3)
►
Oktober
(3)
►
November
(2)
►
Desember
(9)
▼
2012
(30)
►
Januari
(3)
►
Februari
(3)
►
Maret
(2)
►
April
(7)
►
Mei
(4)
►
Juni
(2)
►
Agustus
(2)
►
September
(3)
▼
Oktober
(2)
Nasi Goreng Kambing Kucel
setaun sepi, setia enggan terbenam
►
November
(1)
►
Desember
(1)
►
2013
(18)
►
Januari
(2)
►
Februari
(2)
►
Maret
(6)
►
April
(2)
►
Mei
(1)
►
Juni
(2)
►
Juli
(2)
►
November
(1)
►
2014
(1)
►
Januari
(1)
►
2015
(1)
►
Desember
(1)
►
2022
(1)
►
November
(1)
►
2023
(2)
►
Februari
(1)
►
September
(1)
►
2024
(64)
►
Januari
(7)
►
Februari
(1)
►
Maret
(4)
►
Mei
(6)
►
Juni
(2)
►
Juli
(7)
►
Agustus
(4)
►
September
(10)
►
Oktober
(11)
►
November
(8)
►
Desember
(4)
►
2025
(65)
►
Januari
(17)
►
Februari
(10)
►
Maret
(9)
►
April
(7)
►
Mei
(7)
►
Juni
(11)
►
Juli
(4)
Pria Alakadarnya
20 Oktober 2012
setaun sepi, setia enggan terbenam
Oktober 20, 2012
Curanmor,
Mapati,
menapaki jejak yang kian pudar terhapus badai
gontai, lunglai, menyentuh aspal
kelelawar bermain di merah senja
Continue Reading
14 Oktober 2012
Nasi Goreng Kambing Kucel
Oktober 14, 2012
Ingus,
Mapati,
Nasi goreng kambing,
Resep Masakan,
Tau ah Gelap,
Bahan-bahan :
3 sendok makan Mentega
3 Buah telur terserah jenisnya
3 Tusuk sate daging kambing, lepasin dari tusukan
sepiring nasi putih 2 Sendok makan kornet
garam dan merica secukupnya
Continue Reading
Postingan Lebih Baru
Postingan Lama
Beranda
Langganan:
Postingan (Atom)
Designed By:
Blogger Templates
|
gnulinux.org