Selasa

Aksayana


Puan
senyummu seakan terekam dalam
pesona bias temaram bulan
sesekali tampak mempermainkanku
hingga menugkir simpul senyum di wajahku

Puan
meski aku hanya sebatas hembusan
sesekali aku ingin diam menatap bintang diangkasa
karena sayang seakan aku melihat matamu
kamu tau Puan
matamu adalah bacaan terindah
yang selalu ingin kubaca
karena disetiap halamannya
teresmbunyi cerita yang begitu indah meski duka sekalipun
aku rasa indah


Puansaat detak jam tepat menujuk angka 12
tengoklah kejendela
itu aku
angin malam yang mengirim rindu
menghentak kaca jendelamu
tapi sungkan berkunjung bia dibuka
karena semata aku ingin mengirim rindu
bukan cumbu rayu
serupa mereka yang mengangap cinta adalah nafsu

Puan
aku ingin berhembus pelan-pelan
pelan sekali
sampai tanpa sadar kamu masuk angin


Puan
emoga kelak
aku bukan lagi sekedar hembusan
tapi serupa pengawal pribadmu
setia hingga akhirmasa


"puan cintaku bukan semata sandiwara, tapi nyata seperti ayah bunda kita yang setia ada menemani kita sedari lahir hingga kini,Puan nantikan aku dibatas waktu"

Masdan 12-2-13 00.34 AM
Share: